Eksfoliasi sebagai Kunci Kulit Sehat dan Glowing




Memiliki kulit yang sehat, bersih dan glowing adalah dambaan bagi setiap orang khususnya kaum hawa. Beberapa orang mungkin sudah melakukan tahap perawatan wajah dari mulai cleanser, moisturizer hingga sunscreen.  Namun sayangnya terkadang  kulit wajah masih terlihat tampak kusam dan tidak bercahaya. Penyebab hal tersebut bisa jadi karena terlewatnya salahsatu tahap rangkaian perawatan kulit yang cukup penting, yaitu eksfoliasi. 


Pengertian Eksfoliasi


Eksfoliasi adalah suatu proses pengangkatan sel kulit mati pada permukaan kulit. Proses eksfoliasi bekerja dengan cara membantu mempercepat proses pengangkatan sel kulit mati dari permukaan kulit, sehingga diharapkan akan mendapatkan manfaat kulit yang sehat, halus dan glowing.

Kulit sebenarnya sudah memiliki proses alami untuk melakukan pengelupasan sel kulit dimana sel kulit mati akan berganti dengan sel kulit baru dalam 30 hari atau lebih. Namun, semakin bertambahnya umur seseorang, proses regenerasi kulit akan semakin melambat. Artinya kulit akan melambat dalam proses pelepasan sel-sel kulit mati dan menggantinya dengan yang baru. Ketika sel kulit mati tersebut tidak terlepas sepenuhnya dan menumpuk di permukaan kulit, hal ini lah yang akan mengakibatkan timbulnya masalah-masalah pada kulit seperti kulit tampak kasar, kusam dan kering. Penumpukan sel kulit mati tersebut juga akan mengakibatkan minyak berlebih dan pori-pori tersumbat pada permukaan kulit yang sering kali menyebabkan timbulnya noda dan jerawat.


Manfaat Eksfoliasi secara Rutin


Berdasarkan penelitian dari American Academy of Dermatology, eksfoliasi dapat membuat kulit tampak cerah karena dapat meningkatkan efektivitas kerja dari skin care lain yang digunakan,  dengan cara memaksimalkan penyerapannya sehingga penggunaan dari skin care lainnya tersebut dapat memberikan hasil yang maksimal. Berikut penjelasan lebih lanjut manfaat ketika rutin melakukan eksfoliasi:

1. Meningkatkan kelembaban dan menghidrasi kulit

Adanya lapisan kulit mati yang terbentuk dan tidak terangkat akan menyebabkan sulitnya pelembab yang digunakan untuk bekerja menghidrasi kulit. Ketika melakukan eksfoliasi, sel kulit mati dan bersisik akan hilang sehingga kulit akan mudah untuk menerima produk pelembab lainnya yang akan meningkatkan hidrasi pada kulit. Kulit yang terhidrasi dengan baik akan tampak sehat dan segar. 


Penyerapan skin care setelah dan sebelum eksfoliasi
sumber: viabuff.com


2. Meminimalkan jerawat, komedo dan noda hitam

Eksfoliasi dapat mencegah adanya penyumbatan pori-pori yang merupakan penyebab dari jerawat, karena lapisan kulit mati sudah terangkat oleh proses eksfoliasi tersebut.  Jika memiliki kulit yang berjerawat dan noda hitam,eksfoliasi dapat membantu untuk membuka pori-pori yang tersumbat tersebut dan meminimalkan pembentukan komedo baik whiteheads maupun blackheads. Rutin melakukan eksfoliasi juga dapat meningkatkan produksi kolagen, dimana kolagen adalah kunci agar kulit tampak cerah dan glowing. Selain itu, kolagen kulit juga dapat meningkatkan elastisitas kulit, meminimalisir munculnya garis-garis halus dan mencegah kulit kendur seiring dengan bertambahnya usia. 

3. Menghambat Proses Penuaan Kulit

Seiring penambahan usia, maka kulit akan seseorang akan semakin menua yang ditandai dengan bintik-bintik hiperpigmentasi berwarna coklat kehitaman. Eksfoliasi bermanfaat untuk memecah sel-sel berpigmen terus dan menghilangkan penumpukan kulit kering sehingga membantu menjaga kulit tetap sehat bercahaya dan halus. Rutin perawatan dengan eksfoliasi dan ditambah dengan pelembab yang sesuai akan merubah kulit kusam dan kering menjadi lembut dan glowing. 

4. Membantu Merangsang Aliran Darah

Eksfoliasi pada kulit dapat meningkatkan sirkulasi darah karena gerakan dari pengelupasan tersebut akan merangsang proses aliran darah yang pada akhirnya membantu kulit untuk mengeluarkan racun . Sirkulasi darah yang lebih baik pada kulit wajah dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit, serta membuat kulit terlihat segar dan bercahaya. 


Pemilihan dan Pemakaian Produk Eksfoliasi


Ada dua jenis eksfoliasi yaitu eksfoliasi fisik dan eksfoliasi kimia. Eksfoliasi secara fisik dapat menggunakan scrub, sedangkan eksfoliasi secara kimia dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan asam. Eksfoliasi secara kimia dengan menggunakan bahan asam bekerja dengan cara melarutkan dan mengangkat sel kulit mati tanpa melakukan scrubbing.

Jika memilih menggunakan eksfoliasi jenis fisik yaitu scrub, maka pastikan butiran scrubnya harus halus dan lembut sehingga tidak akan melukai kulit. Jangan menggosok-gosok scrub tersebut dengan kasar karena hal tersebut cenderung akan mengiritasi kulit. Namun, jika menggunakan eksfoliasi jenis kimia biasanya bahan yang digunakan adalah asam alfa atau asam beta hidroksi yang memberikan eksfoliasi yang akan meresap lebih dalam pada lapisan kulit.

Selain itu, bagi pemilik kulit sensitif pilihlah bahan-bahan yang bersifat hypoallergenic, tidak berbau dan tidak berwarna, karena beberapa bahan pewarna dan pewangi terkadang menimbulkan alergi pada beberapa orang yang berkulit sensitif. 

Beberapa dokter juga merekomendasikan untuk melakukan eksfoliasi sebanyak dua kali seminggu sebagai bagian dari rangkaian perawatan kulit. Melakukan eksfoliasi juga jangan berlebihan, karena hal tersebut dapat mengakibatkan terkikisnya lapisan minyak alami yang ada pada kulit sehingga bisa menyebabkan rusaknya skin barrier, yang mengakibatkan permukaan kulit menjadi iritasi dan rusak. 

Setelah proses eksfoliasi, sebisa  mungkin gunakan pelembab seperti serum, essence dan moisturizer yang cocok dengan tipe kulit. Kerja dari produk-produk tersebut akan maksimal ketika kulit bersih sehingga kulit akan tampak lebih sehat dan glowing. 



Cosrx AHA/BHA Clarifying Treatment toner sebagai Eksfoliator


Produk yang cukup terkenal untuk eksfoliasi secara kimia adalah AHA/BHA Clarifying Treatment toner dari COSRX. Produk ini mengandung dua bahan aktif yaitu AHA dan BHA dengan masing-masing kadarnya 0.1%. Kandungan AHA dan BHA cukup rendah sehingga toner ini bersifat cukup gentle. Toner ini sangat cocok digunakan bagi pemula yang ingin memulai menggunakan produk eksfoliasi yang bekerja secara kimia.


Kandungan Bahan:

Mineral Water, Salix Alba (Willow) Bark Water, Pyrus Malus (Apple) Fruit Water, Butylene Glycol, 1,2-Hexanediol, Sodium Lactate, Glycolic Acid, Water, Betaine Salicylate, Allantoin, Panthenol, Ethyl Hexanediol

Bahan yang digunakan tersebut dalam toner tersebut tidak terlalu banyak, serta tidak mengandung alkohol dan bahan berbahaya lainnya seperti paraben. Selain itu, produk ini juga tidak berwarna dan tidak berbau, serta strukturnya sangat mirip dengan air. Produk ini di klaim bisa digunakan oleh semua tipe jenis kulit bahkan kulit yang sensitif sekalipun. 


gentle and mild cosrx aha bha clarifying toner



Berdasarkan pengecekan pada website skincarisma.org, produk ini toner cosrx AHA/BHA Clarifying treatment toner ini memiliki keuanggulan diantaranya :
  • Bebas Paraben 
  • Bebas Sulfat 
  • Bebas Alkohol 
  • Bebas Silikon 
  • Bebas EU - Allergen
  • Aman untuk fungal Acne (Malassezia) 
  • Bahan yang digunakan minimal 
Kandungan AHA yang terkandung pada produk toner ini adalah glycolic acid dimana bahan tersebut dipercaya membantu mencegah timbulnya komedo pada wajah. AHA (Alpha Hydroxy Acid) adalah kelompok asam yang larut dalam air dan biasanya berasal dari buah-buahan. Manfaat dari AHA adalah untuk membantu proses pengelupasan kulit sehingga sel-sel kulit baru yang terbentuk akan menggantikan sel kulit mati. AHA biasanya membantu dalam proses: menghilangkan hipermegtasi ringan, seperti: bintik-bintik penuaan, melasma dan bekas luka, mengecilkan pori-pori yang membesar, menghilangkan garis halus dan kerutan serta membantu meratakan warna kulit yang tidak merata. 

Sedangkan kandungan BHA yang ada pada produk adalah betadine salicylate yang dipercaya akan membantu untuk mengatasi jerawat . BHA (Beta Hydroxy Acid) adalah asam yang larut dalam minyak. Asam ini akan masuk jauh kedalam folikel rambut sehingga akan membantu proses pengeringan minyak berlebih dan sel kulit mati sehingga dapat membantu proses pembukaan pori-pori. Produk BHA pada skin care digunakan untuk mengobati jerawat dan kerusakan kulit akibat sinar matahari. 



Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulannya bahwa eksfoliasi adalah salahsatu tahap yang penting dalam rangkaian perawatan kulit. Eksfolitor memiliki peranan untuk menghilangkan sel kulit mati pada kulit sehingga akan membantu dalam mengatasi ketidak sempurnaan pada kulit  seperti jerawat komedo dan noda hitam, serta meningkatkan efektivitas kerja dari perawatan rutin atau skin care harian yang akan memperoleh manfaat kulit yang sehat dan bercahaya. Bagi yang ingin mencoba untuk menggunakan eksfoliator yang bersifat gentle dan mild, maka bisa mencoba menggunakan produk dari COSRX AHA/BHA Clarifyimg treatment toner karena bahannya yang cukup simple dan memiliki berbagai keunggulan dibandingkan dengann produk toner lainnya. 

Selamat untuk melakukan Eksfoliasi!  

  
Nuryanti Dewi Jayanti
Hi, welcome to my blog! I'm Nur, this is my personal blog about lifestyle. I hope you enjoy to read my post :)

Related Posts

5 comments

  1. Baca artikelnya aku jadi inget kalau udah lama ga eksfoliasi mba. pantesan belakangan komedo rada bandel

    ReplyDelete
  2. Oh jadi eksfoliasi ini yang bisa bikin kulit jadi lembab gitu. Aku sedang megalami masa galau gegara jerawat yang ga hilang-hilang. Kulit juga jadi kasar dan kering :( makasi rekomendasinya kak

    ReplyDelete
  3. Lalu teringat noda hitam di wajah yg harus di hilangkan... Thanks infonya mbak...

    ReplyDelete
  4. Produk ini emng favku banget buat jadi eksfoliator😍

    ReplyDelete
  5. Jadi pengingat nih udah lama gak eksfoliasi, pantesan bruntusan dan jerawat di mana2... sejak pandemi malas banget pakai skincare.. baru mulai lagi nih

    ReplyDelete

Post a Comment